KJ 70 – Hujan, Hujan (Kidung Jemaat)

Syair: Regen, regen, regen allerwegen, H. J. W. Modderman, 1968,
Terjemahan: H. A. Pandopo, 1984,
Berdasarkan Kejadian 6 – 9

la = a
4 ketuk

Hujan, hujan, tak hentinya hujan turun menderas;
empat puluh hari hujan, hujan lagi, jadi air bah.

Pohon, hewan dan semua orang mati tenggelam;
dalam banjir ini gunung yang tertinggi ikut terbenam

Hidup, hidup, masih ada hidup dalam air bah;
Nuh yang membawanya atas p’rintah Allah, dalam bahtera!

Bapa, ibu, anak dan menantu, hewan pun serta
hidup dalam baht’ra sampai di saatnya surut air bah

Isi baht’ra s’lamat bersejaht’ra, bumi pun kering.
Allah ikat janji: lihatlah pelangi elok berseri!